TERJEMAHAN KITAB IANATUT THALIBIN

“MAKNA KITAB I’ANATUT THALIBIN”
>>> Bermula segala puji itu bagi allah yang maha pembuka lagi maha pemberi lagi yang menolong atas memahami dalam agama akan man yang memilih ianya allah akannya man daripada para hamba.Dan aku yakin bahwa tiada jenis tuhan yang haq disembah kecuali allah yang haq disembah akan sebagai persaksian yang akan memasukkan ianya persaksian akan kami dalam surga. Dan aku yakin bahwa pemimpin kita yaitu muhammad itu hambanya allah dan rasulnya allah yang mempunyai kedudukan yang dipujikan semoga memberi rahmat oleh allah dan memberi kesejahteraan ianya allah atasnya muhammad dan atas keluarganya muhammad dan sahabatnya muhammad yang mulia akan sebagai rahmat dan sejahtera yang aku dapatkan kemenangan dengan keduanya rahmat dan sejahtera pada hari kembali.

> Dan sesudah bismillah dan puji serta salawat dan salam maka bermula ini itu syarah yang berfaedah atas kitabku yang aku namai akan dianya syarah dengan QURRATUL'IN BI MUHIMMATIDDIN yang menyatakan ia akan maksud dan menyempurnakan ia akan faedah dan menghasilkan ia akan segala maksud dan menyatakan ia akan segala faedah dan aku namai akannya kitab dengan FATHUL MU'IN dengan syarah QURRATUL'IN BI MUHIMMATIDDIN.

>>> Dan bermula aku itu aku minta akan allah yang maha mulia lagi yang banyak pemberian akan bahwa melengkapi ianya allah akan manfaat dengannya kitab bagi orang yang terkhusus dan umum daripada para saudara dan bahwa menempatkan ianya allah dengannya kitab akan surga dalam negeri aman bahwa sesungguhnya allah itu semulia-mulia daripada yang maha mulia dan sesayang-sayang daripada yang maha penyayang.
Dengan nama allah yang maha pengasih lagi maha penyayang aku susun dan bermula ISMI itu yang diambil daripada SAMWI dan bermula dianya samwi itu tinggi bukan daripada WASMI dan bermula dianya wasmi itu tanda dan bermula ALLAHU itu alam bagi zat yang wajib ada dan bermula asalnya ALLAHU itu ILAHUN dan bermula ILAHUN itu nama jenis bagi tiap-tiap yang disembah kemudian dimakrifahkan dengan AL dan dibuangkan akan hamzah kemudian dipakaikan akan dianya ALLAHU pada yang disembah dengan sebenarnya dan bermula dianya ALLAHU itu nama yang agung disisi kebanyakan dan tidak dinamakan dengannya lafaz allah akan selainnya allah sekalipun ada ianya seseorang itu yang keras kepala dan bermula RAHMAN dan RAHIM itu dua sifat bermula RAHMAN itu terlebih mubalaghah daripada RAHIM karna sesungguh lebih bina itu menunjuki ia atas lebih makna dan sabet bagi kata mereka itu bermula RAHMAN itu dunia dan akhirat dan bermula RAHIM itu akhirat.

>>> Bermula segala puji itu bagi allah yang memberi petunjuk ianya allah akan kami artinya yang menunjuki ianya allah akan kami bagi ini karangan dan tidak adalah kami itu yang terpetunjuklah kami jikalau tidak bahwa menunjuki akan kami oleh allah kepadanya petunjuk. Dan bermula ALHAMDU dianya ALHAMDU itu sifat dengan kebagusan dan bermula ASSHALATU dan bermula dianya ASSHALATU itu daripada allah yang maha pengasih yang disertai dengan keagungan dan ASSALAMU artinya sejahtera daripada tiap-tiap penyakit dan kekurangan Itu atas penghulu kita yaitu Muhammad utusan Allah untuk menyempurnakan dua golongan yaitu jin dan manusia akan sekalian dan sabet seperti ini itu malaikat atas barang yang telah berkata akannya barang oleh sekalian muhaqqiqun dan bermula ini syarah itu daripada kitab yang ma'tamad bagi guru kita penutup muhaqqiqin yaitu Syihabiddin Ahmad anak hajar Al-haitamy dan ketinggalan mujtahidin seumpama Wajihiddin Abdirrahman anak Zhiyadizh zhubaidy semoga ridhalah allah daripada keduanya dan dua guru daripada guru kita yaitu syeh islam al-mujaddid Zhakaria al-anshary dan imam al-amjad Ahmad al-mazhjidizh zhubaidy semoga memberi rahmat akan keduanya oleh allah ta'ala dan selain mereka itu daripada muhaqqiqy mutaakhirin hal keadaannya syeh itu yang berpegang atas barang yang telah menjazam dengannya barang oleh dua syeh mazhab yaitu Nawawy dan Rafi'i maka bermula Nawawy itu muhaqqiqun mutaakhirin semoga meridhai oleh allah daripada keduanya hal keadaannya musanneh itu yang mengharap daripada tuhan kita yang maha pengasih akan bahwa mengambil manfaat dengannya kitab oleh orang cerdik artinya orang berakal dan bahwa menetapkan ianya allah dengannya artinya dengan sebabnya kitab akan kedua mataku besok artinya pada hari akhirat dengan menilik kepada zatnya allah yang maha mulia pada waktu pagi dan petang. kabulkan olehmu ya allah
>>>BABUSH SHALATI<<<
Bermula ini itu satu bab pada menyatakan hukum- hukum salat. Bermula dianya salat pada syara' itu perkataan dan perbuatan yang dikhususkan lagi yang dimulaikan dengan takbir lagi yang disudahi dengan salam dan dimulaikan akan dianya perkataan dan perbuatan dengan demikian lafaz salat karna atas salat dan bermula salat yang difardukan lagi yang individu itu lima pada tiap-tiap hari dan malam lagi yang ditentukan daripada agama dengan mudarat maka kafirlah orang yang mengingkari akannya salat dan tidak berhimpunlah ini lima bagi selain nabi kita yaitu muhammad semoga memberi rahmat oleh allah atasnya muhammad dan memberi kesejahteraan ianya allah dan difardukan akan dianya salat pada malam israk sesudah kenabian dengan sepuluh tahun tiga bulan pada malam dua puluh tujuh daripada rajab dan tidak diwajibkan akan salat subuh pada demikian malam karena tiada ilmu yang mumada ianya ilmu akannya salat. hanya sanya wajiblah salat artinya semua salat yang lima atas setiap orang islam yang mukallaf artinya sampai umur lagi berakal lagi pria atau selainnya pria yang suci maka tidak wajib ianya salat atas orang kafir yang asli dan anak kecil dan orang gila dan orang yang dipitamkan atasnya seseorang dan orang mabuk dengan tiada sengaja karena tiada memberatkan mereka dan tidak wajib ianya salat atas orang hid dan orang nifas karena tiada sahnya salat daripada keduanya orang hid dan orang nifas dan tiada qada atas keduanya orang hid dan orang nifas tapi wajib ianya qada atas orang murtad dan orang yang sengaja dengan mabuk dan dibunuhkan akan dianya artinya orang islam yang mukallaf lagi yang suci akan sebagai balasan dengan memotong lehernya orang islam yang mukallaf lagi yang suci jika mengeluarkan ianya seseorang akannya artinya salat yang diwajikan hal keadaan mengeluarkan itu yang sengaja daripada waktu himpun baginya salat yang diwajibkan jika ada ianya seseorang itu yang malas serta mengi'tikat wajibnya salat jika tidak taubat ianya seseorang sesudah disuruh taubat.dan sabet atas pendapat sunat suruh taubat maka tidak membayar ianya seseorang akan man yang membunuh ianya seseorang akannya man sebelum taubat tetapinya man itu berdosa dan dibunuhkan akan dianya man akan sebagai kafir jika meninggalkan ianya seseorang akannya salat hal keadaannya seseorang itu yang mengingkari akan wajibnya salat maka niscaya tidak dimandikan akan dianya man dan disalatkan atasnya man dan menyegera oleh man yang telah lalu ianya man dengan salat yang tinggal akan sebagai wajib jika tinggal ianya salat dengan tiada ozor maka wajib akannya seseorang oleh qada dengan segera telah berkatalah guru kita yaitu syeh ahmad anak hajar semoga memberi rahmat akannya syeh ahmad anak hajar oleh allah taala dan bermula allazi yang dhahir ianya allazi itu bahwa sesungguhnya man itu wajib akannya man oleh mempergunakan semua waktunya man untuk qada barang selain barang yang berhajat ianya barang untuk mempergunakannya waktu pada barang yang tidak boleh tidak baginya barang daripadanya waktu dan bahwa sesungguhnya man itu haram atasnya man oleh berbuat sunat dan menyegera dengannya salat yang tinggal akan sebagai sunat jika tinggal ianya salat dengan sebab ozor seperti tidur yang tidak sengaja ianya seseorang dengannya tidur dan lupa seperti demikian dan disunatkan akan tertibnya artinya salat yang tinggal maka mengqada ianya seseorang akan salat subuh sebelum salat asar dan hingga seterusnya.


>>>FASLUN<<<
bermula ini itu satu fasal pada menyatakan segala syarat salat
bermula syarat itu barang yang terhenti atasnya barang oleh sah salat dan tidak ada ianya syarat itu daripadanya salat
dan didahulukan akan segala syarat atas segala rukun karena sesungguhnya syarat itu terlebih baik dengan mendahulukan karena bermula syarat itu barang yang wajiblah mendahulukannya barang atas salat dan berkekalannya barang dalamnya salat. dan bermula segala syarat itu lima bermula salah satunya lima itu suci daripada hadas dan jenabah bermula suci pada bahasa itu bersih dan sunyi daripada kotoran dan pada syariat itu mengangkat penghalang yang terjadi atas hadas atau najis maka bermula yang terlebih bagus artinya bersuci daripada hadas itu berwuduk dan bermula dianya berwuduk dengan zummah wau itu menuntut pakai air pada anggota yang dikhususkan hal keadaan wuduk itu yang dimulaikan dengan niat


itu barang yang berwuduk ianya seseorang dengannya barang dan adalah permulaan wajibnya wuduk itu beserta permulaan wajib salat pada malam israk. dan bermula syaratnya artinya wuduk sama seperti syarat mandi itu lima bermula salah satunya lima itu air yang mutlak (umum) maka tidak mengangkatkan akan hadas dan tidak menghilangkan akan najis dan tidak menghasilkan akan ketinggalan anggota bersuci sekalipun ada ianya ketinggalan anggota itu yang disunatkan kecuali oleh air yang mutlak dan bermula dianya air yang mutlak itu barang yang jatuh atasnya barang oleh nama air dengan tiada dihubungkan nama lain (masih murni, bukan air teh)


dan menghilangkan najis sekalipun ada ianya air itu yang dimaafkan daripadanya najis




Jikalau memasukkan oleh orang yang berwuduk akan tangannya orang yang berwuduk dengan niat membasuh daripada hadas atau tidak berniat membasuh daripada hadas sesudah niat mandi junub atau sesudah tiga kali membasuh wajah orang yang berhadas atau sesudah basuhan pertama jika berniat ianya seseorang akan mumada atasnya basuhan pertama dengan tiada niat mencedok dan tidak berniat ianya seseorang akan mengambil air untuk anggota lain niscaya jadi ianya air itu yang mustakmal dengan sebab dibangsakan bagi lain tangannya seseorang maka sabet baginya seseorang itu bahwa membasuh ianya seseorang dengan barang yang sabet padanya barang itu ketiggalan saidnya seseorang.
dan ketiadaan berubah akan sebagai berubah yang banyak dengan sekira-kira menegah ianya berubah akan umum nama air atasnya berubah dengan bahwa berubahlah salah satu sifatnya air daripada rasa atau warna atau bau sekalipun dengan disangka-sangka atau adalah berubah itu dengan barang yang diatas anggota orang yang bersuci pada pendapat asah dan hanya sanya memberi bekaslah berubah jika ada ianya berubah itu dengan sebab bercampur artinya bercampur bagi air dan bermula dianya bercampur itu barang yang tidak berbeda pada pandangan mata, benda yang suci dan sungguh terkayalah air daripadanya benda suci seperti kunyit dan buah kayu yang tumbuh didekat air dan daun yang dicampakkan akan dianya daun kemudian hancur ianya daun bukan tanah dan asin air sekalipun dicampakkan akan keduanya tanah dan asin air dalamnya air dan tidak memberi muzarat berubah yang tidak menegah ianya berubah akan nama air bagi sedikitnya berubah sekalipun ada ianya sedikit berubah itu tidak yakin dengan bahwa ragu ianya seseorang apakah bermula dianya air itu banyak atau sedikit dan keluar dengan kataku dengan sebab bercampur oleh berhampiran dan brmula dianya berhampiran itu barang yang berbeda ianya barang bagi orang lihat seperti kayu dan minyak sekalipun dicampurkan akan keduanya dan sebahagian daripadanya berhampiran itu kemenyan sekalipun banyak ianya berhampiran tanah dan asin air jelas ianya berhampiran seumpama baunya kemenyan akan sebalik pendapat sekumpulan ulama dan sebahagian daripadanya berhampiran pula itu.





>>>KESIMPULAN<<<
20. >>>BAB SALAT<<<
Dalam islam salat adalah perkataan dan perbuatan khusus yang dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan salam. menurut bahasa salat adalah doa artinya permintaan. agama islam sudah menentukan bahwa dalam sehari semalam ada lima salat yang diwajibkan untuk setiap manusia barangsiapa yang mengingkarinya maka akan menjadi kafir dan kelima salat ini tidak berhimpun pada nabi lain kecuali pada nabi kita muhammad saw dan allah mewajibkan kelima salat ini pada malam israk bertepatan malam dua puluh tujuh rajab setelah sepuluh tahun tiga bulan diangkat sebagai nabi dan pada malam tersebut tidak diwajibkan salat subuh karena belum mengetahui tata cara salat. Salat lima waktu hanya diwajibkan kepada setiap orang islam (termasuk orang murtad) yang suci lagi mukallaf yaitu balig berakal baik laki-laki maupun selain laki-laki (perempuan atau banci) maka tidak diwajibkan salat kepada orang kafir yang asli (tetapi dituntut dinegeri akhirat) dan tidak diwajibkan pula salat kepada anak kecil dan orang gila dan orang pitam dan orang mabuk tanpa sengaja karna tidak berlaku hukum atas mereka dan tidak diwajibkan pula salat kepada orang hid dan orang nifas karena tiada sah salat keduanya dan tiada jenis qada salat bagi keduanya, akan tetapi bagi orang murtad dan orang mabuk dengan sengaja, wajib qada salat. Dan orang islam mukallaf yang suci yang tidak mau mengerjakan salat padahal dia mengiktikad bahwa salat itu wajib, jika dia tidak mau taubat setelah disuruh taubat maka sebagai hukuman dibunuh dengan cara memotong leher. Dan bagi orang yang berpegang pada pendapat bahwa sunat menyuruh taubat orang yang meninggalkan salat oleh karena demikian tidak wajib membayar oleh orang tersebut jika membunuh dia sebelum taubat tapi berdosa.dan jika dia mengi'tikad tidak wajib salat maka wajib membunuh dia dan dianggap kafir oleh karena demikian tidak wajib memandikan dia dan menyalati dia. Dan wajib segera mengqada salat yang tinggal dengan sebab tiada ozor. Kata ahmad bin hajar menurut dhahir ibarat bagi orang yang meninggalkan salat wajib mempergunakan semua waktu untuk qada salat kecuali waktu untuk mengerjakan sesuatu yang sangat penting dan haram mengerjakan ibadah sunat dan sunat segera mengqada salat yang tinggal dengan sebab ozor seperti tidur tanpa sengaja dan lupa dan sebagainya dan sunat tertib mengqada salat yang tinggal seperti mengqada salat subuh sebelum salat dhuhur dan sunat pula mendahulukan qada salat yang tinggal dengan sebab ozor atas salat hadir walaupun takut tidak sempat berjamaah atas pendapat mu'tamad dan bila meninggalkan salat tanpa ada ozor maka wajib mendahulukan salat tersebut sebelum salat hadir, tetapi wajib mendahulukan salat hadir apabila takut tinggal salat hadir dengan sebab mengqada salat yang dahulu walaunpun sedikit keluar waktunya hanya jatuh sebagian salat hadir diluar waktu.
Menurut azra'i sunat memerintahkan salat dan puasa kepada anak budak yang kecil lagi kafir yang sudah masuk islam supaya gemar berbuat kebaikan sesudah balig tanpa memukul anak tersebut. walaupun enggan tentang pendapat sunat memerintah. Dan bagi orang tua wajib melarang anak daripada sesuatu yang haram dan wajib mengajarkan dan memerintahkan sesuatu yang wajib dan lain-lain daripada segala hal dalam syariat yang dhahir walaupun sunat seperti bersugi. dan tidak berhenti kewajiban orang tua bagi anaknya kecuali anaknya sudah pandai dan balig. dan apabila orang lain yang mengajari al-qur-an dan adab kepada anak maka ongkos diambil dari harta anak ataupun dari harta orang tuanya.
25.>>>PEMBERITAHUAN<<<
Bagi orang tua tetap wajib mengajari dan memerintah kepada anak perempuan kecil yang sudah dikawinkan. Tapi bila orang tuanya sudah tiada maka kewajiban tersebut berpindah kepada suami. Dan juga wajib memukul istri baik istri kecil maupun istri besar. Kata gurunya jamalul islam al-barizy wajib memukul apabila tidak takut tercela dan kata zharkachy sunat memukul. Kewajiban utama bagi orang tua kepada anak adalah mengajarkan kisah nabi supaya cinta kepada nabi. contohnya nabi kita muhammad dibangkitkan dimakah, dilahirkan dimakah, diwafatkan dimadinah dan dikuburkan dimadinah.
Dan apabila banyak air hingga mencapai dua kulah atau lebih baik berubah air dengan sebab benda suci ataupun berubah dengan sebab benda najis. Dua kulah terbagi beberapa macam: 1. Dengan timbangan lima ratus rital negeri bagdad. 2. Dengan ukuran terbagi dua macam: a. Ukuran persegi empat adalah satu hasta ditambah seperempat yaitu 57.75 cm atau 60 cm panjang, lebar, dan tinggi. 5 panjang × 5 lebar = 25 × 5 tinggi = 125 × 4 rital = 500 rital. b. Ukuran bulatan adalah satu hasta manusia daripada semua pinggir bulatan dan tinggi dua hasta tukang kayu sama dengan satu hasta ditambah seperempat. Air yang sampai dua kulah tidak bernajis apabila jatuh najis dalam air biarpun sudah hancur najis dalam air tersebut selama tidak berubah air. walaupun sudah yakin sedikit air tersebut sebelum ragu kalau air ini sampai dua kulah atau tidak sampai. Air yang banyak tidak wajib dihindari daripada najis akan tetapi bagi orang yang kencing dalam air banyak atau dalam laut sehingga kencing tersebut menjadi buih, bila pasti buih tersebut terjadi daripada kencing atau berubah salah satu sifat air maka itu adalah najis dan bila tidak pasti maka tidak dianggap sebagai najis. Dan apabila jatuh taik keras ke dalam air sehingga percikan air tersebut mengenai sesuatu maka tidak bernajis. Dan air yang sedikit yang kurang dari dua kulah sehingga tidak mengalir maka bernajis serta tidak dimaafkan dengan sebab melihat najis dalam air tersebut oleh orang yang adil. Dan bagi orang yang salat sedangkan pada pakaiannya ada sedikit darah atau nanah yang tidak mengalir.
Dan yang kedua fardu wuduk adalah membasuh dhahir wajah karena berdasarkan ayat bahwa diperintahkan untuk membasuh wajah. Wajah ukuran panjang adalah mulai batasan kebiasaan tumbuh rambut kepala hingga dibawah penghabisan hujung dua dagu tidak termasuk batang leher yang tegak serta bulunya. Dan ukuran lintang adalah bahagian yang ada antara dua batas telinga dan wajib membasuh bulu yang ada pada wajah termasuk bulu mata, alis mata, kumis, bulu manis yang ada dibawah bibir, janggut yang ada pada dagu (dagu adalah perhimpunan dua tulang dagu), bulu ditepi pipi setentang telinga, dan jambang yang turun daripada bulu ditepi pipi hingga penghabisan dagu. Dan yang termasuk juga bahagian wajah yaitu merah dua bibir dan tempat bulu poni yang ada pada dahi.Dan yang tidak termasuk bahagian wajah yaitu bulu kepala yang ada antara permulaan bulu ditepi pipi dengan sulah, lubang telinga, dua sulah putih yang melingkari kepala, dan tempat kebiasaan botak (sula'). Dan sunat membasuh empat bahagian diatas yang dikatakan bukan bahagian wajah. Dan wajib membasuh dhahir dan batin bahagian wajah yang diatas walaupun tebal karena langka orang yang tebal bulu mata, kumis, bulu manis dan janggut perempuan atau banci. Tetapi bagi laki-laki tidak wajib membasuh janggut tebal dan jambang tebal. Yang dimaksud tebal disini yaitu tidak terlihat kulit dari celah bulu oleh pandangan orang banyak ketika berada dalam suatu tempat berbicara tanpa memperhatikan.
39. >>>KISAH<<<
Janggut Nabi SAW besar bukan tebal dan bilangan bulu janggutnya adalah seratus dua puluh empat ribu (124000) sama seperti bilangan para nabi tetapi nampak kulit yang dibawah janggutnya dari celah-celah bulu janggutnya.
Dan wajib membasuh bahagian yang tidak basah sesuatu kecuali dengan membasuh bahagian tersebut karena wajib melaksanakan sesuatu yang tidak sempurna kewajiban kecuali dengan melaksanakan sesuatu.
Dan yang ketiga fardu wuduk yaitu membasuh dua tangan mulai dari dua telapak tangan dan dua hasta serta setiap sikukarena berdasarkan ayat bahwa membasuh tangan hingga siku. Dan wajib membasuh semua bahagian yang ada pada tempat fardu mulai daripada bulu dan kuku walaupun panjang.
40. >>>PENJELASAN<<<
Kalau lupa membasuh "daging lebih" pada kali pertama maka membasuh pada kali kedua atau kali ketiga, bila wuduk sudah selesai sedangkan "daging lebih" lupa dibasuh maka mengulangi basuhan pada "daging lebih" tersebut kemudian dilanjutkan seperti biasa hingga selesai wuduk karena lupa membasuh daging lebih.
41. >>>CABANG<<<
Wajib mencabut duri yang tertusuk pada bahagian anggota fardu dan membasuh sebisa mungkin pada bekasan tempat duri karena dianggap bagian lahir apabila nampak duri walaupun hanya saat diraba. Dan sah wuduk tanpa mencabut duri yang ditutupi oleh daging walaupun nampak dari dalam daging. Dan tidak wajib membasuh bahagian yang didalam bengkak selama tidak pecah. Dan wajib membasuh bahagian yang didalam pecah selama tidak ditutupi oleh daging.
41. >>>PEMBERITAHUAN<<<
Kata para ulama dima'afkan bagi orang mandi apabila terikat sendiri rambut dengan diri rambut sehingga tidak sampai air dalam ikatan rambut. Begitu pula dengan korban banyak telur kutu yang lengket pada batang rambut yang tidak bisa dihilangkan sehingga tidak sampai air pada batang rambut itu juga dimaafkan. Kata guru daripada guru kita yaitu Zakaria Al-anshary bahwa tidak bisa disamakan antara ikatan rambut dengan telur kutu bahkan tersangka telur kutu wajib tayamum dan wuduk. Sedangkan kata guru kita yaitu murid Zakaria Al-anshary bahwa tersangka telur kutu dimaafkan karena muzarat tetapi wajib cukur apabila mungkin muncukur.

42. >>>CABANG<<<
Bagi orang yang berwuduk atau orang mandi apabila ragu sebelum selesai berwuduk atau sebelum selesai mandi "apakah sudah membasuh suatu anggota wajib?" maka wajib membasuh kembali anggota yang diragukan dan bagi orang yang berwuduk wajib melanjutkan hingga selesai sedangkan orang mandi tidak wajib melanjutkan karena tidak disyaratkan tertib. Dan apabila ragu setelah selesai bersuci maka tidak wajib mengulangi basuhan. Dan tidak sah wuduk apabila ragu tentang niat wuduk setelah selesai berwuduk tetapi apabila ragu tentang niat wuduk setelah selesai salat maka tidak mengapa. Sebagaimana penjelasan guru kita yaitu Syihabur ramly dalam kitab minhaj bahwa perbandingan antara ragu tentang membaca satu surat al-fatihah dengan ragu tentang membaca sebahagian surat al-fatihah, begitu pula perbandingan antara ragu tentang membasuh satu anggota dengan ragu tentang membasuh sebahagian anggota maka bila ragu tentang basuhan satu anggota wajib mengulangi dan bila ragu sebahagian anggota tidak wajib mengulangi. Maka penjelasan diatas tentang wajib mengulangi basuhan orang wuduk atau orang mandi yang ragu pada satu-satu anggota bukan ragu pada sebahagian anggota.

Dan bagi orang yang berwuduk walaupun dengan air rampasan tetap sunat membaca bismillah pada permulaan wuduk karena mengikut hadist rasulullah
43. >>>CERITA<<<
pada saat para sahabat nabi hendak berwuduk ternyata tidak ada air maka rasul bertanya apakah tidak ada air pada kalian sehingga rasul meletakkan tangannya dalam bejana maka keluarlah air yang terpencar dari antara anak jari tangan rasul lalu rasul berkata "berwuduklah kalian dengan membaca bismillah!" sehingga berwuduklah 70 orang laki-laki dari sahabat nabi dengan membaca bismillah.

Sekurang-kurangnya adalah bismillah. dan sesempurnanya adalah bismillahir rahmanir rahim.
Tapi menurut imam ahmad wajib membaca bismillah pada wuduk.
Dan sunat membaca a'uzubillah sebelum bismillah dan sesudah bismillah sunat membaca dua kalimat syahadat dan
(الحمد لله الذى جعل الماء طهورا)
(alhamdu lillahillazi ja'alal ma-a thahuuran)
Dan apabila lupa membaca bismillah pada permulaan maka sunat membaca pada pertengahan wuduk yaitu bismillahi awwalahu wa-akhirahu. Bila sudah selesai wuduk maka tidak disunatkan lagi.

Dan sunat pula membaca bismillah ketika makan dan minum dan berhias diri. Dan pendapat yang diambil daripada imam Syafi'y dan kebanyakan sahabat bahwa pada permulaan wuduk disunatkan membaca bismillah dan mensahkan oleh Nawawy dalam beberapa kitab baik kitab majmuk maupun lain-lain.

Maka berniat sunat wuduk serta membaca bismillah ketika membasuh dua tangan. dan pendapat sekumpulan ulama mutaqaddimin bahwa yang disunat pada permulaan wuduk adalah bersugi kemudian baru membaca bismillah karena sunat qauli (perkataan) pada permulaan wuduk adalah bismillah dan sunat fi'li (perbuatan) pada permulaan wuduk adalah bersugi.