Tanya Jawab

Program Ausbildung

1. Apa itu Ausbildung?
Pendidikan Profesi dimana akan bekerja selama 3 hari dan belajar selama 2 hari di sekolah (Berufschule)

2. Apa yg didapat dengan mengikuti program Ausbildung?
• Penghasilan bulanan.
Biasanya pada tahun pertama Azubi digaji 375 euro/bulan dengan kenaikan 10% tiap tahun. Tahun kedua Azubi digaji sekitar 413 euro/bulan dan pada tahun ke-tiga sekitar 455 euro/bulan. Gaji tersebut adalah gaji bersih dan sudah dipotong untuk tempat tinggal dan makan.
• Asrama tempat tinggal.
Jadi kamu ga perlu khawatir lagi ya mau tinggal dimana, karena udah diberi fasilitas dari perusahaan. Biasanya dalam 1 kamar diisi maksimal 2 orang, dengan fasilitas asrama antara lain dapur, peralatan masak, kulkas, kamar mandi, dan mesin cuci untuk dipergunakan bersama, dan sudah termasuk biaya listrik, air, dll.
• Makan dan minum.
Kamu ga perlu khawatir juga soal makan dan minum karena sudah disediakan oleh perusahaan. Untuk kamu yang Muslim, perusahaan juga mengerti dan akan menyediakan makanan dan minuman yang halal.
• Asuransi kesehatan selama 3 tahun.
Selama kontrak kerja 3 tahun kamu akan mendapatkan asuransi kesehatan dari perusahaan yang bisa kamu gunakan ke dokter sewaktu-waktu kamu sakit.
• Tiket penerbangan One-Way (Jakarta-Frankfurt).
Perusahaan akan memfasilitasi kamu tiket penerbangan, yang nantinya akan diganti dari gaji bulanan yang dipotong maksimal sebesar 40 euro/bulan.
• Transportasi pulang-pergi ke sekolah (Berufschule).
Kamu ga perlu khawatir juga masalah jarak dari asrama ke sekolah. Karena biaya transportasi pulang-pergi akan ditanggung oleh perusahaan.
• Merasakan kehidupan dan lingkungan kerja profesional di Jerman.
Jerman adalah negara multikultural. Kamu mungkin bisa menemui orang dari berbagai penjuru dunia di sana. Kamu bisa mempelajari budaya dan etos kerja di Jerman yang tentunya bisa kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari dan bahkan menularkannya kepada orang lain.
• Libur 2 hari/minggu dan cuti 24 hari dalam setahun setelah bekerja selama 1 tahun.
Bekerja dan belajar di Jerman bukan berarti kamu harus menginvestasikan seluruh waktumu seluruhnya. Karena kamu juga berhak mendapatkan waktu libur loh.. Kamu bisa gunakan waktu tersebut jika ada kepentingan, sakit atau bahkan jalan-jalan.
• Meningkatkan skill Bahasa Jerman.
Karena kamu berada di Jerman dan menggunakan Bahasa Jerman dalam bekerja dan sekolah, maka otomatis skill Bahasa Jerman kamu akan terasah dan meningkat.
• Menambah teman dan pengetahuan.
Berada di negara multikultural akan mempertemukanmu dengan banyak orang dari berbagai negara dengan bermacam karakter sehingga kamu bisa bertukar pikiran dan belajar banyak hal.
• Meniti karir di Jerman.
Jika kamu belajar dengan baik dan memiliki kinerja yang baik pula, kamu bisa mendapatkan kesempatan untuk direkrut oleh perusahaan terkait loh. Setelah menyelesaikan program Ausbildung, kamu bisa memperbarui kontrak dan menjadi pekerja tetap di sana atau di perusahaan manapun yang kamu mau.
• Program Non-skill.
Maksudnya, kamu tidak perlu memiliki background pendidikan yang berkaitan dengan bidang Ausbildung yang kamu pilih. Baru lulus SMA? Pernah kuliah? Bisa. Yang penting kamu punya skill Bahasa Jerman minimal B1 dan khusus di kami cukup A2.
• Bisa melanjutkan kuliah.
Setelah program Ausbildung, bisa banget loh kalau kamu mau melanjutkan kuliah di Jerman. Apalagi kamu sudah punya ilmu dan pernah mengaplikasikannya di perusahaan terkait, pasti pintu terbuka lebar kalau kamu mau berusaha.
• Sertifikat Ausbildung Internasional.
Setelah 3 tahun mengikuti program dan lulus ujian, kamu akan memperoleh sertifikat Ausbildung yang berlaku dan dapat digunakan untuk melamar pekerjaan di negara manapun.

3. Syarat mengikuti program Ausbildung?
1. Usia 18-26 tahun & lulusan min SMA.
2. Harus bisa Bahasa Jerman
Kursus Bahasa Jerman tingkat A1-B1 :
a. Level dasar (A1 dan A2)
b. Level menengah (B1 dan B2)
c. Level atas (C1 dan C2)
3. Memiliki Sertifikat Bahasa Jerman
Sertifikat diperoleh dgn ujian di Gothe-Institut (adalah Institut Kebudayaan Republik Federal Jerman), ujian yg diikut ada 4 bagian :
Horen (mendengarkan), lesen (menbaca), schreiben (menulis) dan sprechen (berbicara)

4. Membuat Curriculum Vitae (CV)
Curriculum Vitae (CV) ini merupakan salah satu berkas yang akan diserahkan ke pihak Perusahaan Jerman. CV merupakan sebuah dokumen yang mencakup ulasan singkat yang menggambarkan diri kamu. Secara umum, CV berisi beberapa hal penting antara lain data pribadi, riwayat pendidikan, pengalaman kerja, skill yang kamu miliki, pelatihan yang pernah diikuti, prestasi, dan kegiatan lain jika perlu. Perlu diperhatikan bahwa CV yang dibuat harus dalam Bahasa Jerman. CV ini sangat penting karena menjadi langkah awal perusahaan mengenali dan menilai diri kamu sebelum akhirnya memutuskan apakah kamu layak untuk diterima bergabung dengan perusahaan.

5. Terjemah Ijazah dan Transkrip Nilai
Ijazah pendidikan terakhir beserta Transkrip Nilai yang diterjemahkan kedalam Bahasa Jerman. Ijazah dan Transkrip Nilai yang diterjemahkan ke Penerjemah haruslah berupa fotocopyan yang telah diberi Legalisir dari pihak Sekolah atau Universitas. Setelah Ijazah & Transkrip sudah berbentuk dalam terjemah Bahasa Jerman, maka kamu baru bisa mengirimkannya ke pihak Perusahaan.

6. Penyerahan Dokumen
Setelah dokumen kamu siap yaitu Sertifikat Bahasa Jerman, Curriculum Vitae (CV), Terjemah Ijazah pendidikan terakhir dan Transkrip nilai, Prosedur Pendaftaran Ausbildung di Jerman selanjutnya adalah penyerahan dokumen tersebut ke pihak perwakilan Perusahaan Jerman yang ada di Indonesia. Setelah dilakukan pengecekan, mereka akan meneruskan dokumen tersebut ke Perusahaan Jerman terkait. Selanjutnya, para peserta akan melakukan pertemuan dengan pihak perwakilan Perusahaan Jerman yang ada di Indonesia untuk penjurusan bidang Ausbildung yang dipilih.

7. Visa
Kalau kamu sudah diterima di Perusahaan Jerman tekait, langkah terakhir adalah pembuatan Visa khusus Ausbildung. Permohonan pembuatan Visa bisa kamu ajukan ke Kedutaan Besar Jerman di Jakarta.

Program Au-pair

I. Apa itu Au-pair?
Aupair adalah sebuah Program Pertukaran Budaya antara pemuda/i diluar negara tersebut dengan tinggal bersama dan menjadi bagian dari keluarga tersebut dengan berbagai hak dan kewajibannya. Seperti anak asuh

II. Apa yang harus dikerjakan sbg anak asuh di program Au-pair?
seorang Aupair akan tinggal dengan salah satu keluarga di Jerman dan menjalankan hak dan kewajibannya sebagai Aupair di keluarga tersebut.

III. Apakah seperti TKI untuk program Au-pair?
Tidak, karena anak asuh akan disekolahkan dan belajar di Jerman layaknya seorang anak, hanya memiliki hak dan kewajiban sbg anak sesuai aturan disana.

IV. Apakah hak dan Kewajiban seorang Au-pair?
Hak sebagai seorang Aupair antara lain :
Mendapatkan makanan & tempat tinggal yang layak dari keluarga asuh di Jerman
Mendapatkan kursus bahasa Jerman dari keluarga asuh di Jerman
Dijamin asuransi kesehatan selama 1 tahun
Mendapatkan uang saku minimal 260 euro / bulan

Sedangkan kewajban Aupair secara garis besar antara lain :
Menjadi kakak asuh bagi anak keluarga asuh tersebut
Membantu pekerjaan ringan rumah tangga

V. Persyaratan untuk Au-pair ?
• Wanita muda berusia 18-26 tahun.
• Memiliki sertifikat bahasa Jerman minimum A1. Level A2 direkomendasikan.
• Lajang (belum menikah)
• Kesehatan fisik dan spiritual
• Pengetahuan dasar tentang bahasa lokal atau bahasa Inggris yang baik
• Anda harus memiliki pengalaman dengan anak-anak, seperti menyaksikan anak-anak tetangga Anda atau menyelesaikan magang di sekolah penitipan anak dll.
• Memiliki ijazah SMA atau sederajat
• Mampu memberikan 3 referensi tentang pengalaman dan karakter Anda.
• Berada dalam kondisi fisik dan mental yang baik sebagaimana dibuktikan oleh Laporan Dokter.
• Anda harus secara fisik dan mental mampu melakukan tugas Au-Pair
• Anda harus memiliki catatan kriminal yang bersih
• Anda harus bersedia untuk berintegrasi ke dalam keluarga angkat Jerman dan beradaptasi dengan mudah untuk tinggal dan bea cukai di Jerman
• Anda harus menanggung biaya perjalanan ke dan dari Jerman.
• Durasi penempatan au pair harus minimal 6 bulan. Menurut kontrak au pair, pekerjaan au pair harus dimulai dalam waktu 6 bulan setelah mengajukan permohonan visa.

VI. Apa yang dilakukan program au-pair?
Sebagai Au-Pair Anda membantu keluarga angkat Anda selama 30 jam per minggu menjaga anak-anak mereka dan melakukan pekerjaan rumah yang ringan. Sebagai imbalan atas bantuan Anda, Anda akan dilibatkan ke dalam kehidupan keluarga dan akan menerima tempat penginapan gratis. Keluarga akan membayar Anda uang saku, mengambil alih biaya asuransi dan tiket angkutan umum dan berkontribusi dengan jumlah tetap per bulan untuk kursus bahasa Anda.

VII. Siapa yang Bisa Menjadi Au-pair?
Program Au Pair khusus untuk kaum muda di seluruh dunia. Tidak hanya anak muda di Asia yang ingin belajar bahasa kemudian menjadi pasangan di Eropa. Ada juga banyak remaja dari Amerika, Inggris, Jepang, yang saya temui ketika saya menjadi Au-pair pertama di Jerman. Tidak ada yang menganggap Au Pair sebagai pekerjaan seperti pekerja migran atau pengasuh anak, karena banyak anak-anak yang sebenarnya berasal dari keluarga yang cukup kaya di Jerman bersedia menjadi Au Pair di Australia atau Amerika, untuk meningkatkan bahasa Inggris mereka, atau sebaliknya.

VIII. Di mana kita bisa menjadi Au-pair?
Setelah menjadi Au-pair di Jerman (atau negara UE), kita masih bisa menjadi Au Pair di mana saja. Beberapa bahkan menjadi Au Pair di Indonesia. Pada prinsipnya, Au Pair bukanlah pekerja dari negara miskin atau negara berkembang yang kemudian menghasilkan uang di negara kaya. Banyak anak muda Eropa ditantang untuk menjadi pasangan di Jepang, Korea, dan bahkan Indonesia, karena mereka ingin bertukar budaya dan belajar bahasa

IX. Apakah Au-Pair sama dengan pengasuh atau pengasuh anak? Atau apakah mereka seperti buruh migran (TKI)?
Au Pair sendiri mendapatkan perawatan seperti bagian dari keluarga Host Family. Diantaranya, mendapatkan kamar tidur sendiri yang sangat layak huni, hampir setiap malam makan malam bersama dengan Host Family di meja makan. Au Pair dan Host Family bertukar ide, pandangan dan budaya dari negara masing-masing.
Di malam hari Anda makan meja dengan orang tua asuh dan minum kopi bersama. Orang tua asuh Anda adalah orang-orang berpendidikan tinggi dengan kondisi keuangan yang sangat baik. Diharapkan dalam 1 tahun Anda dapat memahami cara berpikir dan budaya mereka.

X. Idealnya apa tujuan Au-Pair?
Tentu sangat banyak. Antara lain, belajar tentang budaya barat yang baik seperti disiplin, etos kerja, belajar hidup mandiri, meningkatkan keterampilan bahasa asing, dll. Menjadi Au Pair juga bisa menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi seseorang yang memiliki rencana untuk belajar dan bekerja.
Melalui program Au Pair yang dirancang sebagai program pertukaran budaya, program ini dapat membantu Anda mempersiapkan diri untuk globalisasi. Hidup dalam sistem dan budaya negara maju dapat membantu setiap individu mempelajari etos kerja, sistem yang stabil, dan mengembangkan bakat dan kepribadian untuk menjadi individu yang kompeten untuk disebut anak dunia.

XI. Berapa lama biasanya untuk memproses visa Au-pair di Indonesia?
Biasanya berdasarkan pengalaman kami, Visa Au Pair bisa keluar dalam 2-4 minggu.

XII. Siapa yang akan membantu kami jika ada masalah dengan au-pair?
Jika Anda memiliki pertanyaan atau masalah, maka Anda selalu dapat menghubungi kami untuk mencarikan solusi dari masalah yang Anda hadapi.

XIII. Apa tugas sebagai au-pair di Jerman?
Tanggung jawab Anda sebagai au pair ditetapkan oleh pemerintah Jerman dan karenanya Anda tidak akan diharapkan untuk melakukan tugas-tugas yang mencakup pekerjaan berat seperti pekerjaan halaman.
Tanggung jawab utama Anda adalah MENGAMBIL ANAK-ANAK. Tugas seorang au pair tidak termasuk merawat orang sakit atau orang tua (merawat anggota keluarga yang membutuhkan perawatan
Mereka mengharapkan Anda menjadi pengasuh anak yang penyayang dan bertanggung jawab. Anak-anak mereka adalah aset mereka yang paling berharga dan Anda harus merawat mereka dengan cara yang paling dapat dipercaya dan dapat diandalkan – hanya yang terbaik yang Anda bisa!
Tugas yang mungkin: Bermain bersama mereka, mengerjakan kerajinan tangan bersama mereka, membaca buku bersama mereka, membawanya jalan-jalan, membawa mereka ke tempat tidur, membawanya ke taman kanak-kanak atau ke kegiatan sosial, menyiapkan makanan sederhana, mengganti popok
Banyak keluarga Jerman menyewa bantuan tambahan seperti layanan kebersihan untuk membantu menjaga rumah mereka. Karena itu, tanggung jawab utama au pair adalah menyediakan pengasuhan anak yang berkualitas.
Tugas dapat bervariasi dan mungkin termasuk:
Bermain dengan anak-anak dan menjaga mereka tetap aman
Mengajar anak-anak Bahasa Inggris atau meningkatkan keterampilan bahasa Inggris yang ada
Menyiapkan makanan dan camilan sederhana untuk anak-anak
menjemput anak-anak ke / dari sekolah dan taman kanak-kanak
Membantu anak-anak usia sekolah dengan pekerjaan rumah
memandikan dan memakaikan baju anak-anak
Menghibur anak-anak dan mengajari mereka tentang budaya Anda
Membawa anak-anak jalan-jalan ke taman, kelompok bermain, dan kegiatan lainnya
Bepergian dengan keluarga angkat Anda pada liburan dan memberikan perawatan untuk anak-anak mereka
Menjaga kamar anak-anak tetap bersih dan rapi
Membersihkan baju anak-anak dan menyimpannya setelah itu
menyedot debu dan mengepel, terutama di area tempat anak-anak makan.
Membantu berbelanja kebutuhan sehari-hari
memasukkan dan mengeluarkan mesin cuci piring

XIV. Alasan apa yang dimiliki keluarga angkat untuk menerima au-pair?
Cukup sering, kedua orang tua bekerja penuh waktu dan karenanya ingin memiliki orang yang dapat diandalkan yang akan mengurus anak-anak mereka. Banyak keluarga juga memiliki keinginan untuk mengekspos anak-anak mereka ke budaya dan bahasa lain; oleh karena itu, mereka mengundang au pair internasional untuk tinggal bersama keluarga mereka.
Sama seperti Anda, keluarga tuan rumah harus mendaftar untuk berpartisipasi dalam program AuPairCare. Perwakilan lokal kami mengunjungi setiap keluarga di rumah mereka dan menjelaskan program kami kepada mereka. Mereka juga harus menyerahkan aplikasi tertulis ke Ayusa. Keluarga angkat hanya dapat melihat aplikasi Anda, setelah mereka disetujui untuk program kami. Ayusa memastikan bahwa keluarga tuan rumah memiliki harapan yang realistis tentang apa artinya menyambut au pair dari luar negeri ke rumah mereka.

XV. Di mana keluarga angkat tinggal deprogram Au-pair?
Keluarga angkat kami tinggal di dan sekitar: Hamburg, Berlin, Duesseldorf, Cologne, Frankfurt, Nuremburg, Karlsruhe, Stuttgart dan Munich.

XVI. Apa yang harus dilakukan pada saat kedatangan di Jerman untuk program Au-pair?
Setelah Anda tiba di Jerman, keluarga angkat Anda harus mendaftarkan Anda di Kantor Pendaftaran Penduduk (Einwohnermeldeamt) dan Kantor Imigrasi (Ausländerbehörde). Izin tinggal pertama kali akan dikeluarkan selama 3 bulan dan harus diperpanjang setelahnya.
Setelah tiba di Jerman dan sebelum ulang tahunnya yang ke-27, au pair harus mengajukan permohonan izin kerja UE di kantor izin kerja ZAV yang relevan. Titik kontak adalah kantor izin kerja ZAV yang relevan di wilayah keluarga angkat. Hanya setelah izin ini diperoleh, pekerjaan au pair dapat dimulai
Setelah kedatangan di Jerman, izin tinggal dapat diperoleh berdasarkan permintaan dari kantor warga negara asing setempat yang relevan (Ausländerbehörde). Itu harus diperoleh dari kantor ini (Ausländerbehörde) sebelum berakhirnya visa. Pekerjaan au pair hanya dapat dimulai setelah izin tinggal yang secara eksplisit memungkinkan pengambilan pekerja au pair telah diperoleh.
Anda akan memerlukan ini untuk mendaftar sebagai penduduk, yang pada gilirannya memungkinkan Anda untuk melakukan hal-hal seperti mendapatkan rekening bank dan mengajukan permohonan visa au pair jika Anda bukan warga negara Uni Eropa.

21. Dokumen – dokumen apa saja yang harus disiapkan:
• The Curriculum Vitae ((LEBENSLAUF))
• Kontrak Au Pair yang ditandatangani oleh keluarga angkat Anda (asli)
• Salinan Transkrip Akademik terbaru (Diploma atau Sarjana atau Magister).
• salinan KTP.
• Paspor.
• sertifikat bahasa (misalnya, sertifikat A1 minimum dari Goethe Institute untuk au pair ke Jerman)
• Foto seluruh tubuh
• 5 Foto Kegiatan dengan Anak-anak
• Isi Formulir Pendaftaran
• Surat Persetujuan Orang Tua (Unduh)
• Surat motivasi
• Sertifikat Pekerjaan (jika berfungsi)
• Sertifikat kesehatan dari dokter.
• Sertifikat Kode Perilaku (sertifikat izin polisi)
• Bukti pendaftaran kursus bahasa atau sekolah saat berada di negara tujuan